Identifikasi Bahaya dan Penilaian Risiko Pekerjaan Pengikatan Moorning Line Pada Galangan Kapal PT. Asia Adhitama Shipyard Somber Balikpapan
Kata Kunci:
Galangan kapal, Presentase nilai risikoAbstrak
Mooring adalah suatu sistem untuk mengikatkan kapal pada terminal darat, dermaga, kapal, buoy mooring, hingga merapat dengan menggunakan beberapa tali kepil Kapal didesain dengan kemampuan olah gerak yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan identifikasi risiko serta penilaian risiko dari pekerjaan pengikatan mooring line. Peneliti menggunakan Risk Matriks dan tabel HIRARC sebagai alat identifikasi dan penilaian risiko. PT. Asia Adhitama Shipyard merupakan perusahaan galangan kapal yang dalam operasi pekerjaannya sangat erat hubungannya dengan risiko-risiko pekerjaan yang bersifat fisik, seperti pekerjaan pengikatan mooring line pada kapal. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif, yakni penelitian yang bersifat deskriptif dan cenderung menggunakan analisis. Dalam penelitian ini terdapat 12 narasumber yang terdiri dari 3 pekerja galangan, 3 helper umum, 4 awak kapal dan 2 mualim kapal. Hasil akhir dari penilain risiko ini berupa, teridentifikasi dengan nilai low sebanyak 1. Untuk risiko dengan nilai medium sebanyak 11 bahaya. Tingkat risiko dengan nilai high seb anyak 2 bahaya yakni teganggan tali yang mengencang secara tiba-tiba, dan untuk presentase sebelum dilakukan pengendalian tambahan. High 18%, medium 73% dan low 9%. Setelah dilakukan pengendalian tambahan presentase risiko yang ada mengalami perubahan yang baik yakni dengan presentase medium 9%, low 82% dan very low 9%. Maka diketahui bahwa penilaian serta pengendalian risiko termasuk dalam kategori efectif.